Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2025

Tarhib Imtihan Termin

“Ingat! Kepulangan antum itu ditunggu” Ucapan senada disampaikan oleh seorang senior masisir yang sedang mejalani program S3 di negri kinanah ini, yaitu Kakanda Amal Khairat, Lc. MA (Generasi 21 MAPK). Momen ini bertepatan dengan agenda Tarhib Imtihan dan Burdahan FS Almakki yang berhubungan akan diadakannya imtihan termin 2 di Universitas Al-Azhar. Malam jumat, 24 April 2025 di Sekretariat FS Almakki. Kakanda Amal mengawali tarhib ini dengan menyampaikan, betapa pentingnya kita melakukan tajdid niat ketika berada di langkah awal menginjakkan kaki di bumi kinanah ini. Karena, tekad dan ‘azam yang ada pada diri kita lah yang akan membimbing jalan kita hingga tujuan nanti. “Langkah pertama antum ke mesir itu di tahun pertama ini akan menentukan perjalanan antum sampai akhir nanti” tutur beliau. Di mesir ini kita akan menemukan segala hal yang kita cari, baik itu berupa hal yang positif maupun negatif. Sejatinya, sewaktu kita dilepas dengan tangis haru keluarga dan orang sekampung itu m...

FS Almakki dan Mitos Kebebasan: Apakah Kita Benar-Benar Melepaskan Diri dari Hierarki Senioritas?

Saya melihat FS Almakki sebagai komunitas yang telah mengalami perubahan besar. Dahulu, meskipun tidak meneruskan sistem ospek dari Koto Baru, masih ada sisa-sisa struktur senioritas dalam pola interaksi sosialnya. Potret senior dan junior yang sejahtera Kini, batasan itu telah lenyap, dan forum ini menjadi lebih cair. Banyak yang menganggap ini sebagai kemenangan kebebasan —tidak ada lagi senior yang mendominasi, tidak ada lagi aturan tidak tertulis yang membebani junior. Namun, saya bertanya-tanya: apakah kita benar-benar telah keluar dari sistem hierarki senioritas, ataukah kita hanya menggantinya dengan bentuk yang lebih terselubung? Mitos Kebebasan dalam Perspektif Filsafat  Plato dalam Republik mengkritik demokrasi yang tidak terkendali karena seringkali menghasilkan tirani yang tidak disadari. Ketika tidak ada struktur yang jelas, orang-orang yang memiliki pengaruh lebih besar akan tetap menguasai, hanya saja tanpa gelar resmi. Jika FS Almakki kini lebih cair, apakah ini be...

Bukan “maaf, terimakasih, dan tolong”, Ini kalimat yang paling ingin didengar setiap manusia.

Source from Google   "Maaf, Terimakasih, dan Tolong." 3 kata yang paling banyak disyiarkan oleh orang-orang zaman kini. Semua kalangan sepakat 3 kata ini eksistensinya sangat penting dalam setiap individu manusia. Siapapun yang sudah biasa hidup dengan 3 kata ini maka dia bukan lagi manusia biasa, akibat dari sulitnya menemukan manusia bertipe ini di zaman kini. Sampai akhirnya 3 kata ini pun mulai dipraktekkan dalam dunia parenting untuk dibiasakan pada anak-anak mereka. Namun jika kita berbicara tentang lafaz-lafaz dahsyat lainnya. Ketika 3 kata sebelumnya banyak ditemukan pada dunia parenting anak, maka di dunia orang dewasa kita akan menemukan satu kalimat lagi yang sama mahalnya. Ia seringkali terucap dari mulut banyak manusia, tapi penyebut dan pendengarnya sering pula luput dari kekuatan yang dimiliki kalimat ini. Kalimat itu berbunyi “Tidak apa”. “Tidak apa” dengan berbagai diksinya, contoh “gapapa” kalau kata anak remaja, atau “aman aja” kata si paling santai, at...

TAK PULANG BUKAN BERARTI TAK RINDU

Halal bi halal Fs Almakki Mesir 1446 H    Di waktu maghrib, dentuman keras suara meriam, membawa kebahagiaan bagi sebagian orang. Kerongkongan yang kering akhirnya dibasahi oleh seteguk air, begitupun dengan perut yang sudah seharian menahan lapar. Di Mesir, tradisi menembakkan meriam adalah pertanda waktu berbuka puasa. Gema takbiran dimana-mana, menjadi tanda bahwa esok adalah hari raya.    Tak terasa sudah sebulan lamanya kita berpuasa, kini saatnya bulan Ramadan pergi meninggalkan kita. Sedih memang, ketika harus berpisah dengan bulan yang mulia ini. Begitu banyak keutamaan yang didapat, salah satunya adalah mendapatkan pahala berlipat ganda. Ibadah yang dilakukan di bulan ini; mulai dari sholat, membaca Al-Qur'an, sedekah, dan berbagai jenis ibadah, akan dilipat gandakan dibandingkan bulan lainnya.    Dari aspek Masisir, bulan Ramadhan merupakan rezeki dan kesempatan yang paling ditunggu. Bagaimana tidak, berburu maidaturrahman pada sore hari menjadi ...